Tuesday, March 28, 2006

4 - "Today was really fun...."

Thursday, March 2  
 
Setelah tiga hari bermain di theme parks, sekarang saatnya berjalan agak jauh lagi. Mengunjungi the real city, not an imaginary city as in the theme parks. Maka jam sepuluh pagi kami menuju selatan Florida sejauh 3 1/2 jam perjalanan, ke Miami. Iya, tempat Don-Johnson beraksi di Miami Vice, hehehe kuno banget.... atau yang lebih baru ya CSI Miami. Udara semakin panas dan segar semakin ke Selatan, bau laut menguar dipayungi langit biru. Kebanyakan orang lokal berkendara dengan kaca mobil terbuka. Kotanya sendiri terlihat jauh lebih moderen dibanding kota di state lain selama perjalanan. Perhentian pertama untuk makan siang di bagian utara Miami Beach. Tidak terlalu ramai dan bersih. Tidak lama kami di sana, karena tujuan sebenarnya adalah downtown Miami dan area Ocean Drive.

Saat memasuki Ocean Drive, aku jadi ingat kuliah dulu mengenai bangunan Art Deco. Bangunan tipe ini ada di mana-mana, dengan warna-warna pastel yang ceria. Sepanjang jalan dipenuhi kafe dan orang lalu-lalang. Dan yang lebih seru, orang-orang yang saya lihat tampak menjaga penampilannya, kelihatan cantik-cantik dan ganteng-ganteng dengan bentuk badan terjaga. Kata suamiku lengkaplah citra triple S di sini (Sun, Sand, and S@x). Oh ya menurut sensus 60% warga Miami adalah keturunan Hispanic, so no wonder why... Sejarah Miami bisa dilihat di sini.
 
Bermain di South Beach dan menemani Damian berenang hingga petang, kemudian menuju downtown Miami, ke Bayside Market Place. Mall pinggir air ini bentuknya sangat mirip Baltimore Inner Harbor, walau tidak terlalu luas. Setelah berjalan-jalan dan mengambil gambar, kami kembali melaju menuju utara. Melalui jarak 220 miles sepanjang Florida turnpike.  
 
Friday, March 3  
 
Setelah kemarin pulang larut, hari ini berniat bersantai-santai dan jalan-jalan sekitar Kissimme. Termasuk belanja souvenir dan ke factory outlet yang cukup besar. Yang patut dicatat, hari ini Damian bermain di pool hotel dan dengan semangat nyebur sendiri ke air setelah dipinjami ban dan pelampung. What a surprise.... Dia mengambang sendiri di air dan menendang-nendang, sementara aku menunggui di pinggir. Atta boy!  
 
Saturday, March 4 
 
Akhirnya, liburan ini sudah mendekati akhir. Setelah packing, sarapan, berfoto-foto, dan check out, akhirnya kami say goodbye to Orlando. Sekitar jam sebelas siang berangkat menuju timur. Karena perjalanan pulang ingin dinikmati, kami berencana berhenti di beberapa tempat. Keluarga Harris ingin ke Daytona Beach, sementara kami sendiri ingin ke St. Augustine (masih di Florida), maka kami pisah jalan saat memasuku I-95 North. Thanks buat Keluarga Harris dan Leli! Sekitar jam makan siang tiba di St. Augustine, kota historik tempat berdirinya first settlement orang Spanish di Amerika, bahkan disebut "Nation's Oldest City". Sangat menarik, dengan bangunan tua khas Spanyol dan terletak di pinggir pantai.

Di sini kami juga mengunjungi Castillo De San Marcos, melalui Flagler Institute, dan jalan-jalan kecil dengan tempat tinggal khas Spanyol yang dijadikan fungsi komersial. Kisah terkenal di kota ini adalah pencarian Fountain of Youth oleh Spanish explorer Ponce De Leon. Tujuan berikut adalah Savannah-Georgia, sekitar tiga jam perjalanan dari St. Augustine, yang dicapai saat surya turun ke cakrawala. Kami langsung menuju Riverfront yang ternyata tersembunyi di belakang jajaran gedung tua dan terletak dua level di bawah jalan raya kota. Jadi untuk menuju pinggir sungai kami harus menyebrangi jembatan besi yang menghubungi pinggir jalan dengan gedung, lalu menuruni undakan dua lantai ke bawah gedung dan menuju punggung gedung yang menghadap sungai. 
 

Pemandangannya menakjubkan buat saya. Tua, artistik, charming, dan relax. Seperti orang tua yang sangat tahu apa yang diinginkannya, menikmati waktu tanpa merasa perlu terburu-buru. Downtown Savannah juga dikenal sebagai the largest National Historic Landmark District in the United States. Saya pribadi selalu menyukai kota-kota tua yang direvitalisasi. Sayang tak bisa terlalu lama, sekitar jam tujuh malam kami kembali ke jalur interstate menuju utara, kali ini sudah ditunggu teman yang tinggal di Durham-North carolina, tempat kami berencana bermalam. Tiba di rumah kedua teman lama Wahyudi dan Suzzanne, suami-istri teman SMP-ku, waktu sudah jam 12 malam. My hubby langsung tidur saat kepalanya menyentuh bantal, karena ia yang nyetir selama perjalanan. Aku sendiri menunda waktu ngobrol hingga pagi, karena sudah terlalu larut. 
 
Sunday, March 5  
 
Setelah cukup tidur dan mandi badan serasa segar. Kami sarapan dan menghabiskan pagi dengan mengobrol, sementara Damian bermain dengan kawan barunya Timothy yang hanya berbeda setengah tahun lebih muda. Sekitar jam sebelas kami berangkat lagi karena tidak ingin terlalu sore sampai di Baltimore. Tentu saja sebelumnya kami melihat-lihat sebagian kota Durham dan mengunjungi Duke University yang disebut mirip sekolahnya Harry Potter. Thanks Wahyu dan Suzanne! Setelah itu kami berpisah dan perjalanan kembali dilanjutkan. Kali ini, langsung menuju Baltimore. Tulisan ini tak akan pernah lengkap, foto-fotonya tak akan cukup dimuat. Tetapi kenangannya akan terus melekat. Seperti perjalanan lainnya. 
 
Suatu malam saat di resort, aku membaca PR-nya Aldi yang mengambil libur di hari sekolah. Tugasnya membuat cerita tentang perjalanan dan pengalamannya tiap hari selama liburan ini. Sebagian besar awal laporan hariannya diawali dengan "Today was really fun...." Maka, walau sangat sadar aku paling malas dan merasa nggak bisa nulis bagus tentang perjalanan, aku pikir ini saat yang bagus buat nulis. Awalnya bisa disamakan,"Today was really fun...." Ah ya, sebelum kembali ke rutinitas dan ingatan berangsur menghilang....

5 drops:

Anonymous said...

ya ya, kembali ke rutinitas dan semua detil menguap. Yg tinggal hanya garis besar kenangan ;)

(kecuali ada foto dan catatannya tentu saja :D)

--durin--

neenoy said...

seperti gw, belum ada catatan perjalanannya, sekarang udah tenggelam lagi dalam rutinitas... hiks...

dy said...

Iya nih Durin, makanya dicatat... :)
Noy, mana ditunggu laporan perjalanannya...

Merlyna said...

wah, hebat, salut.. catatan perjalanan-nya runtut....
skrg aku semakin keteteran untuk menuliskan yg satu ini.. duh.

Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.